Surat Yasin Ayat 9, Latin, Arti, Makna & Tafsir tentang Kisah Abu Jahal Hendak Bunuh Nabi

JAKARTA, iNews.id - Surat Yasin ayat 9 memiliki makna mendalam tentang terhalangnya kebenaran bagi orang-orang yang hatinya digelapkan dan diliputi kebencian serta kesombongan.

Surat Yasin merupakan surat ke-38 dalam Alquran. Surat berjumlah 83 ayat itu masuk dalam surat Makiyah atau yang diturunkan di Makkah. Arti surat itu hanya Allah yang tahu, namun sebagian ulama tafsir menakwil arti surat Yasin itu dengan nama Nabi Muhammad SAW yakni Yaa Insaanu merujuk kepada Baginda Nabi SAW.

Baca Juga

Jalan Kaki Tunaikan Salat Jumat, Pahalanya Setara Amalan Selama 20 Tahun

Berikut Bacaan Surat Yasin ayat 9, latin, arti, makna:

وَجَعَلْنَا مِنْۢ بَيْنِ اَيْدِيْهِمْ سَدًّا وَّمِنْ خَلْفِهِمْ سَدًّا فَاَغْشَيْنٰهُمْ فَهُمْ لَا يُبْصِرُوْنَ

Latin: Waja'alnaa mimm baiyni aydiihim saddan wamin khalfihim saddann fa aghsyainaahum fahum laa yubshiruuun.

Baca Juga

Keutamaan Membaca Surat Yasin setelah Sholat Maghrib

Artinya: Dan Kami jadikan di hadapan mereka sekat (dinding) dan di belakang mereka juga sekat, dan Kami tutup (mata) mereka sehingga mereka tidak dapat melihat. (QS. Yasin ayat 9).

Makna dan Tafsir

Makna dan tafsir Surat Yasin ayat 9 ini dikutip dari Quran Kemenag yakni menyebutkan orang-orang yang tidak beriman itu memandang baik perbuatan jahat yang mereka kerjakan. Hal demikian menyebabkan mereka menjadi sombong, sehingga mereka enggan mengikuti ajaran rasul. Pikirannya tertutup dari kebenaran, dari apa yang dapat mendatangkan manfaat. 

Baca Juga

Kisah Nyata Keajaiban Surat Yasin, Hajat Dikabulkan hingga Dapat Rahmat dan Ampunan

Oleh karena itu, tidak ada yang bisa mereka pahami kecuali apa yang telah diwariskan dari nenek moyang mereka. Ringkasnya, mereka selalu berada dalam penjara kebodohan, seolah-olah hati mereka dipisahkan oleh dinding, sehingga mereka tidak bisa berpikir dan merenungkan dalil-dalil kebenaran ajaran yang dibawa rasul. 

Ada pula yang mengartikan dinding yang menghalangi itu dengan hijab; hingga berarti Allah menjadikan hijab yang menghalangi orang-orang musyrik untuk menyakiti Rasul. Sedang mata yang tertutup diartikan, mereka tidak bisa mengindra dengan baik sesuatu yang dilihatnya, dan tidak satu pun petunjuk yang dapat meluruskan pikiran mereka.