Syarat Sah Haji dan Umroh Lengkap dengan Rukun, Amalan Wajib, dan Larangan
1. Ihram dari miqat.
2. Wukuf di Arafah pada siang hari sampai matahari terbenam.
3. Mabit di Muzdalifah sampai lewat tengah malam jika dia sudah tiba di Muzdalifah sebelum tengah malam.
4. Mabit di Mina
5. Melempar ketiga jumrah, diawali dari jumrah Ula,lalu jumrah Wustha,lalu jumrah Aqabah.
6. Mencukur atau memendekkan rambut.
7. Thawaf Wada' (atau disebut pula dengan thawaf shadar/kepulangan).
1. Mencukur atau memendekkan rambut.
2. Ihram dari kawasan tanah halal atau dari miqat.
Larangan haji dan umrah berlaku ketika jamaah telah berihram di miqat. Larangan ini berlaku hingga tahallul selesai.
Jika melanggar larangan tersebut, maka bisa ibadah tidak sah atau wajib harus membayar dam alias denda.
Larangan yang membatalkan haji dan umrah:
1. Sengaja meninggalkan rukun haji dan umrah.
2. Berhubungan suami istri, menikahkan, atau dinikahkan.
3. Dilarang memotong kuku.
4. Dilarang memburu, menyakiti dan membunuh hewan. Kecuali hewan tersebut mengancam nyawa manusia.
5. Dilarang memotong, membunuh maupun mencabut tumbuhan baik di Taman dan sebagainya.
6. Dilarang memakai parfum atau wangi-wangian di kain ihram.
7. Untuk wanita dilarang berhias secara berlebihan. Maksud berhias berlebihan di sini yaitu memakai make up yang mencolok, memakai bulu mata palsu dan lain-lain.
8. Untuk laki-laki dilarang memakai pakaian yang berjahit dan memakai topi.
9. Dilarang memakai kaos tangan dan penutup wajah seperti masker atau cadar (bagi wanita).