JAKARTA, iNews.id - Keutamaan 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah banyak diungkap dalam Al Quran dan hadits Nabi. Di 10 hari pertama bulan haram itu, harus dimaksimalkan setiap umat Islam untuk mengerjakan beragam amal ibadah.
Sebab, amalan ibadah di 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah ini selain dilipatgandakan pahalanya juga amalannya sangat dicintai Allah.
Doa Memohon Mati Syahid, Diamalkan Khalifah Umar Bin Khattab
Bulan Dzulhijjah dalam Islam merupakan satu dari empat bulan yang dimuliakan Allah SWT atau asyhurul haram. Tahun ini, Bulan Dzulhijjah 1444 H jatuh pada tanggal 20 Juni 2023.
Dalil keutamaan Bulan Dzulhijjah yang masuk dalam bulan haram ini disebutkan dalam Al Quran, Surat At Taubah ayat 36. Allah SWT berfirman:
Bacaan Doa di Raudhah Sesuai Sunnah, Arab Latin dan Artinya Beserta Keutamaannya
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ
Artinya: Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kalian menganiaya diri kalian dalam bulan yang empat itu dan perangilah kaum musyrik itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kalian semuanya; dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang bertakwa". (QS. At Taubah: 36)
Para ulama tafsir merespons ayat tersebut tentang keutamaan Bulan Dzulhijjah. Yakni dalam bulan-bulan Haram itu dilarang berbuat aniaya terhadap diri kalian sendiri, karena dalam bulan-bulan Haram itu sanksi berbuat dosa jauh lebih berat daripada dalam hari-hari lainnya. Sebagaimana perbuatan maksiat yang dilakukan di dalam Kota Suci Mekah, berlipat ganda dosanya.
Keutamaan Bulan Dzulhijjah juga disebutkan dalam hadits Nabi. Dalam khutbah terakhirnya saat melaksanakan haji wada', Nabi SAW bersabda:
الزَّمَانُ قَدِ اسْتَدَارَ كَهَيْئَتِهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ ، السَّنَةُ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا ، مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ، ثَلاَثَةٌ مُتَوَالِيَاتٌ ذُو الْقَعْدَةِ وَذُو الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمُ ، وَرَجَبُ مُضَرَ الَّذِى بَيْنَ جُمَادَى وَشَعْبَانَ
"Ingatlah, sesungguhnya zaman telah berputar seperti keadaannya sejak hari Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun terdiri atas dua belas bulan, empat bulan di antaranya adalah bulan-bulan haram (suci); tiga di antaranya berturut-turut, yaitu Zul Q dah, Zul Hijjah, dan Muharram; yang lainnya ialah Rajab Mudar, yang terletak di antara bulan Jumada (Jumadil Akhir) dan Sya’ban". (HR. Imam Bukhari).
Keutamaan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah
Ustaz Hanif Luthfi Lc dalam bukunya berjudul "Amalan Ibadah Bulan Dzulhijjah terbitan Rumah Fiqih Publishing menjelaskan beberapa keutamaan 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah di antaranya sebagai berikut:
1. Disebutkan Al Quran secara Khusus
Selain sebagai bulan haram, Keutamaan 10 hari pertama Bulan Dzulhijjah disebutkan secara khusus dalam Al Quran.
Al-Qur’an secara khusus menyebut hari-hari istimewa tersebut dengan al-Ayyam al Maklumat (hari-hari yang telah diketahui).
Allah SWT berfriman:
{لِيَشْهَدُوا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللَّهِ فِي أَيَّامٍ مَعْلُومَاتٍ عَلَى مَا رَزَقَهُمْ مِنْ بَهِيمَةِ الأنْعَامِ فَكُلُوا مِنْهَا وَأَطْعِمُوا الْبَائِسَ الْفَقِيرَ
Artinya: supaya mereka mempersaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan atas rezeki yang telah Allah berikan kepada mereka berupa binatang ternak. Maka makanlah sebagian darinya dan (sebagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara lagi fakir.
Imam As Syafi’i menyebutkan bahwa maksud dari hari-hari yang diketahui adalah 10 yang pertama dari bulan Dzulhijjah itu.
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku