Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tradisi Turun-temurun Mandikan Kuda di Sungai Kuningan, Daya Tarik Wisata Religi 1 Muharam
Advertisement . Scroll to see content

Tradisi Rebo Wekasan, Berikut Pandangan Islam tentang Ritual Tersebut

Selasa, 27 Agustus 2024 - 16:35:00 WIB
Tradisi Rebo Wekasan, Berikut Pandangan Islam tentang Ritual Tersebut
Tradisi Rebo Wekasan (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

Meskipun cara masyarakat dalam menyikapi Rebo Wekasan berbeda-beda di masing-masing daerah di Jawa, tradisi ini tetap menjadi bagian dari budaya dan kepercayaan lokal.

Bagaimana pandangan Islam terkait Rebo Wekasan?

Dilansir iNews.id dari laman NU Jatim, salah satu topik yang sering dibicarakan masyarakat di akhir bulan Safar adalah Rebo Wekasan. Tradisi ini berkaitan dengan amalan tertentu yang dilakukan pada Rabu terakhir di bulan Safar. 

Dalam kitab Kanzun Najah Was-Surur fi Fadhail al-Azminah wash-Shuhur, Abdul Hamid Quds mengungkapkan bahwa banyak wali Allah yang memiliki tingkat spiritual tinggi menyebutkan bahwa setiap tahun, Allah menurunkan 320.000 jenis bencana ke bumi, dan semua itu pertama kali terjadi pada Rabu terakhir di bulan Safar.

Karena itu, hari tersebut dianggap sebagai waktu paling berat sepanjang tahun. Maka, siapa saja yang melaksanakan shalat 4 rakaat (shalat sunah), dengan setiap rakaat setelah membaca al-Fatihah, membaca surat al-Kautsar sebanyak 17 kali, surat al-Ikhlash 5 kali, surat al-Falaq, dan surat an-Naas masing-masing sekali, kemudian dilanjutkan dengan doa setelah salam, maka Allah dengan rahmat-Nya akan melindungi orang tersebut dari semua bencana yang turun pada hari itu hingga setahun penuh.

Mengenai amalan ini, KH Abdul Kholik Mustaqim, Pengasuh Pesantren al-Wardiyah Tambakberas Jombang, menjelaskan bahwa banyak ulama yang menolak konsep bulan sial dan hari nahas Rebo Wekasan. Ada tiga alasan utama yang mereka ajukan:

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut