Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anak Vincent Rompies dan Anggota Geng Tai Masih Berstatus Siswa di Binus School Serpong
Advertisement . Scroll to see content

700 Pelajar Se-Jabodetabek Bersaing di World Scholar's Cup 2018

Senin, 14 Mei 2018 - 14:43:00 WIB
700 Pelajar Se-Jabodetabek Bersaing di World Scholar's Cup 2018
BINUS SCHOOL Serpong jadi tuan rumah WSC 2018. (Foto: serpong.binus.sch.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Kompetisi World Scholar's Cup (WSC) 2018-Jakarta Round sukses digelar di BINUS SCHOOL Serpong, Tangerang. Acara ini melibatkan 700 pelajar dari 30 sekolah se-Jabodetabek.

Untuk tingkat dunia, kompetisi WSC ini juga melibatkan 70 negara. Selain Amerika Serikat, ada Kanada, Inggris, Jepang, China, Australia, dan lainnya.

Digelar pada Sabtu 5 Mei 2018, kompetisi ini mengangkat tema “An Entangled World”, yang berarti dunia yang saling terhubung. Selama kompetisi WSC 2018, para pelajar mengikuti serangkaian perlombaan, di antaranya kompetisi debat, menulis, kuis, dan cerdas-cermat.

Kompetisi ini punya tujuan mengajak siswa-siswi seluruh dunia melakukan penelitian mendalam mengenai sastra, seni dan musik, sejarah diplomasi, ilmu pengetahuan, cryptocurrency dan pasar gelap, serta hubungan manusia. Dengan tujuan menyebarkan kecintaan akan belajar dan menggali ilmu, World Scholar’s Cup merupakan suatu komunitas global yang menghubungkan pelajar dan pemimpin yang mempunyai minat di bidang intelektual.

WSC juga memfasilitasi para pelajar menemukan kekuatan dan melatih keterampilan baru, serta kesempatan saling bertukar pikiran dan pengetahuan. Sehingga mendorong para pelajar ini berpikir kritis dan peduli dengan keadaan dunia.

“Sebagai sekolah, kami ingin mendukung para pelajar muda untuk mendapatkan kesempatan terlibat dalam komunitas dunia dengan minat yang sama di bidang intelektual, sehingga dapat memperkaya dan mengembangkan kemampuan mereka sebagai pelajar," tutur Ms. Sherrierose Gonzales, Kepala Sekolah SMP dan SMA BINUS SCHOOL Serpong, dalam rilis yang diterima Redaksi iNews.id, Senin (14/5/2018).

Dia mengatakan, BINUS SCHOOL Serpong percaya bahwa belajar tidak selalu dalam batas dinding kelas. Namun, mengalami secara langsung, berinteraksi, dan terlibat secara mendalam dalam area dan bidang yang menjadi minat mereka.

"WSC mengajarkan para pelajar muda ini lebih percaya diri, berkomitmen, bekerja sama dalam tim, dan keterampilan-keterampilan penting lainnya,” katanya. 

Selama menyelenggarakan acara besar ini, BINUS SCHOOL Serpong mengirim kandidatnya untuk berkompetisi di World Scholar’s Cup 2018. BINUS SCHOOL Serpong sangat bangga karena berhasil memenangkan beberapa Medali Emas untuk Jakarta Round ini. Para kandidat dari BINUS SCHOOL Serpong, yaitu Elena Anastasia (11J) (Medali Emas untuk Debat Individu, Medali Emas untuk Debat Tim, Medali Emas untuk Menulis, Medali Silver untuk Scholar Champion), Muhammad Airel Pratama (11G) (Medali Emas untuk Debat Tim, Medali Silver untuk Debat Individu), kemudian Fitria Marsha Qitara (11G) (Medali Emas untuk Debat Tim, Medali Silver untuk Debat Individu).

Peserta lomba yang berprestasi dalam kompetisi ini akan diundang mengikuti babak selanjutnya, yaitu Global Round yang mempertemukan para pemenang dari seluruh dunia. Adapun Global Round tahun ini diadakan di Kuala Lumpur, Barcelona, dan Melbourne.

Melihat kesempatan untuk dapat memotivasi perkembangan edukasi siswa-siswi Indonesia, BINUS SCHOOL Serpong pun mendukung penuh kompetisi tingkat dunia ini dengan menjadi host untuk Jakarta Round 2018. Dengan diadakannya World Scholar’s Cup ini, BINUS SCHOOL Serpong berharap pelajar Indonesia dapat terus berkembang hingga bersaing dengan pelajar dunia internasional.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut