BKKBN Ajak Keluarga Indonesia Pahami Lansia, Ini Alasannya

JAKARTA, iNews.id - Indonesia mempunyai jumlah penduduk lanjut usia (lansia) yang cukup besar. Berdasarkan data dari BPS tahun 2019, persentase lansia di Indonesia mencapai 9,60 persen atau 25,64 juta jiwa.

Kondisi ini tentu menjadi perhatian Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Hal tersebut diungkapkan Kepala BKKBN dr Hasto Wardoyo, SpOG(K) dalam webinar ‘Pahami Lansia, Bahagia Seluruh Keluarga’ di Live YouTube, Rabu (15/7/2020).

Baca Juga

Tangkis Mager, Ini 5 Cara Biasakan Jalan Pagi yang Manfaatnya Baik untuk Jantung

“Lansia memang menjadi perhatian yang penting bagi BKKBN. Karena sebentar lagi jika lansia mencapai 10 persen, maka negara kita sudah memasuki aging population,” ujar dr Hasto, membuka webinar tersebut.

Terkait hal tersebut, BKKBN menggandeng keluarga untuk memahami lansia lebih dalam. Pasalnya, keluarga berperan penting dalam mendukung dan menjaga kesehatan lansia agar para orangtua bisa lebih sehat serta produktif.

“Lansia harus bisa lebih sehat, berkualitas, dan produktif. Maka, bonus demografi jilid 2 bisa kita dapatkan,” tuturnya.