Ibunda Pandji Pragiwaksono Tetap Fit di Usia 74 Tahun, Ternyata Ini Rahasianya

JAKARTA, iNews.id – Usia tua sering kali menjadi momok bagi sebagian orang. Keterbatasan gerak dan kekuatan yang diakibatkan oleh faktor usia membuat banyak orang merasa dirinya tidak bisa melakukan hal–hal yang disenanginya.

Namun, itu tidak menjadi masalah bagi Yo Hassni. Ibunda dari aktor dan komika Pandji Pragiwaksono ini punya cara jitu tetap bahagia dan sehat di masa tuanya yang sudah menginjak usia 74 tahun.

Hasil Riset: Pria Harus Lebih Sering Olahraga daripada Wanita untuk Jaga Kesehatan Jantung

“Saya dulu waktu masih muda memang suka olahraga, semua cabang olahraga saya ikutin. Saya mau tahu bagaimana voli, bagaimana main basket, berenang,” ujar Yo Hassni di Jakarta, belum lama ini.

Tak hanya itu, Yo Hassni juga kerap menutrisi dirinya sendiri dengan meminum jus yang kaya akan manfaat. Dia mengatakan, tak perlu membeli buah yang mahal. Buah yang banyak ditemukan di pasar juga memiliki khasiat yang tak kalah hebat.

“Ibu dulu juga sering minum jus, apa pun itu. Setiap hari ibu juga sering bikinin ke anak–anak ibu. Anak ibu yang perempuan, dokternya pernah kaget karena usia metabolisme tubuhnya bisa sampai 17 tahun,” katanya.

Tetap berkumpul dengan teman–teman seusianya, Yo juga mengaku itu adalah cara jitu agar dia bisa terlihat bugar di usia rentanya.

“Sosialisasi juga perlu. Saya sampai sekarang juga sering sosialisasi kumpul– kumpul at least tiga bulan sekali kami merayakan ulang tahun, digabung sama kita ngobrol dengan teman–teman SMA angkatan 63,” katanya.

“Kami juga pernah bikin satu acara seperti pesta kostum. Kami jalan dengan gaya koboi dan pakai topi koboi, padahal umurnya udah 70 tahun semua dan kami sambil nyanyi- nyanyi. Itu gembira yang sehat,” ucapnya.

Pandji yang selalu menemani setiap langkah ibundanya pun menambahkan, hal penting agar tetap terlihat fit di usia renta adalah memiliki hobi yang dapat membahagaiakan diri sendiri.

“Menurut saya, punya hobi juga krusial. Salah satu hobinya ibu saya itu tanaman dan dia menganggap itu sebagai peliharaannya. Ibu saya sering ngajak ngomong peliharaannya. Kok kamu kering? Gitu,” kata Pandji bercanda.

“Benar itu, hobi itu sangat berpengaruh ya jika kita melakukannya bahagia. Kalau bahagia, kan kita jadi sehat,” kata Yo.

Yo pun berpesan kepada anak–anak di usia muda agar mengetahui kondisi dan kemampuan tubuhnya sendiri, sehingga agar bisa menjaga produktivitas ketika beraktifitas.

“Sebenernya kalian masing-masing sudah mengetahui kondisi badan kalian. Pandai– pandailah kalian membagi waktu, olahraga, mungkin kalian di kantor bisa sekalian peregangan gitu dan jaga makanan,” kata Yo.

Editor: Tuty Ocktaviany