Jadi Perempuan Selama 28 Tahun, Aprilio Perkasa Manganang Ngaku Menderita

JAKARTA, iNews.id – Mantan atlet voli Nasional Aprilio Perkasa Manganang buka suara soal pengalaman hidupnya menjadi perempuan selama 28 tahun. Ternyata selama puluhan tahun tersebut pemilik nama awal Aprilia Santini Manganang ini mengaku menderita. 

Setelah akhirnya diketahui menderita kelainan Hipospadia, kini Aprilia Santini Manganang resmi mengubah namanya menjadi Aprilio Perkasa Manganang. Berbeda jauh dengan penampilan dahulu, Aprilio kini terlihat sangat maskulin dan macho. 

Baca Juga

Kisah Sedih Seorang Ayah Jalan Puluhan KM demi Mencari Keluarganya yang Hilang Diterjang Banjir Sibolga

Dilansir dari video podcastnya bersama Deddy Corbuzier Selasa (7/12/2021), saat ditanya bagaimana perasaannya menjadi perempuan, Aprilio Manganang menjawab sangat menderita. 

“Gue menjalanin hidup sebagai perempuan, gue menderita Om Ded. Gue harus gimana berusaha jalani yang bukan diri gue,” kata Aprilio. 

Baca Juga

5 Artis Cantik Mengalami KDRT, Nomor 4 Penuh Luka Sayatan Disekap Pangeran Malaysia

Bukan hanya kerap diejek atau dibully, Aprilio Manganang juga harus besar hati saat mengenakan pakaian perempuan, mulai dari daster hingga pakaian dalam. Dia pun bercerita kala itu tak bisa berbuat apa-apa, karena hidu di daerah terpencil. 

“Hidup di daerah terpencil, serta kekurangan biaya, gue lebih memilih diam karena tidak punya cukup bukti untuk membuktikan dirinya lelaki,” ujarnya. 

Baca Juga

5 Artis Penulis Buku Terkenal, Ada yang Bongkar Perjalanan Cinta hingga Kisah Nostalgia di Bangku Sekolah

Tak hanya Aprilio, pengalaman menyedihkan itu juga menimpa sang kakak, Amasya Manganang. Keduanya sama-sama dinyatakan mengidap kelainan Hipospadia. Sampai akhirnya, Aprilio memilih karier sebagai atlet voli perempuan, dan berusaha nyaman dengan keanehan dalam dirinya. 

“Sudah terlalu nyaman menjalani hidup sebagai seorang atlet perempuan, jadi gue tidak perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.