Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 5 Kebiasaan Sederhana Ini Terbukti Sehatkan Jantung, Cek Sekarang!
Advertisement . Scroll to see content

Kiat Sukses Dokter Daniel Berkarier Sesuai Passion, Jadi Inspirasi Anak Muda!

Sabtu, 11 Mei 2024 - 20:11:00 WIB
Kiat Sukses Dokter Daniel Berkarier Sesuai Passion, Jadi Inspirasi Anak Muda!
Kiat Sukses Dokter Daniel Berkarier Sesuai Passion, Jadi Inspirasi Anak Muda! (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Berkarier sesuai passion menjadi impian banyak orang. Memang tidak meninggalkan pekerjaan demi menggapai karier sesuai passion.

Salah satunya seperti yang dilakukan oleh dokter Daniel Tanri Rannu alias dr Daniel. Menjadi seorang dokter tidak lantas menutup keinginannya berhenti mengembangkan bisnis properti.

Pria asal Jakarta itu kini sukses dengan Jendela360 dan CariProperti, startup property technology yang dia rintis sejak 2016. "Startup ini sudah jalan 8 tahun, tim kita berkembang dan tercatat ada 270 orang," kata Daniel saat ditemui di Jakarta, belum lama ini.

Menurutnya, usaha yang dia rintis berkembang lebih pesat dengan membawa pendekatan O2O (Online to Offline) setelah mendapat pendanaan sebesar 2 juta dolar dari investor ternama di Indonesia dan Jepang. "Saat ini kita dikenal sebagai startup one of the largest proptech platform di Indonesia. Bisa dibilang capaian ini adalah bentuk kepercayaan investor di mana investornya bukan investor kaleng-kaleng," kata Daniel.

Daniel menjelaskan, jauh sebelum mengembangkan startup, dia hanyalah anak yang terlahir dari keluarga yang biasa-biasa di tengah kampung kota Jakarta. "Saya anak bungsu, anak paling kecil dari tiga bersaudara cowok semua. Kita berangkat dari keluarga biasa saja, gak miskin banget tapi juga gak bergelimang harta," tutur Daniel.

Meski keluarganya tidak masuk dalam kelas menengah atas, tekad untuk mendapatkan pendidikan tinggi jadi tujuan bersama. Setelah lulus SMA, orang tua Daniel tak mampu membiayainya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Kondisi itu tak lantas membuatnya patah arang, dia mencari celah dengan memburu beasiswa untuk bisa kuliah.

"Kita bertiga benar-benar harus dapat beasiswa kalau mau kuliah. Kalau gak dapat beasiswa kayanya gak bisa kuliah karena kondisi keuangan orang tua," kata Daniel.

Dari latar belakang keluarga yang kurang, membuat tiga bersaudara ini memiliki daya juang untuk lebih berhasil menggapai cita-cita sarjana. "Kedua kakak saya lulus di UI, satunya arsitektur, satunya lagi lulus di Fakultas Ekonomi. Sementara saya lulus jadi dokter di Universitas Atmajaya," ujar Daniel.

Bertahan di perguruan tinggi dengan mengandalkan biaya dari beasiswa saja tidak mudah. Uang beasiswa hanya mampu menyelesaikan biaya kuliah namun tidak dengan biaya-biaya tak terduga di luar perkuliahan.

"Buat ongkos transport, print makalah, ngerjain tugas, buku-bukuan itu saya survive dengan biaya sendiri. Dan itu bisa saya lakukan karena dari zaman SMA memang sudah biasa jualan macam-macam," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut