Mengenang Ade Irawan, Bintang Film Lintas Dekade
JAKARTA, iNews.id – Aktris senior Ade Irawan meninggal hari ini, Jumat (17/1/2020). Ibunda almarhumah Ria Irawan ini aktif bekerja di industri perfilman Indonesia selama beberapa dekade, dimulai dari era 1960-an hingga film terakhirnya yang tayang pada 2016 lalu.
Pemilik nama lengkap Arzia Dahar ini cuma meninggalkan kenangan berupa daftar panjang film-film yang dibintanginya lintas dekade. Istri aktor dan sutradara Bambang Irawan ini pertama kali berakting di film ‘Diambang Fadjar’ (1964). Pada akhir 1960-an hingga awal 1970-an, Ade kerap membintangi film-film arahan suaminya, seperti ‘Mahkota’, ‘Matahari Pagi’, ‘Hanya Satu Jalan’ hingga ‘Si Janda Kembang’.
Ibunda dari aktris almarhumah Ria Irawan dan Dewi Irawan ini sudah beradu akting dengan sederetan aktor ternama Tanah Air. Pada 1974, Ade membintangi film ‘Benyamin Spion 025’ yang dimainkan oleh Benyamin S.
Ade pun bermain dalam film yang disutradarai Sophan Sophian, di antaranya ‘Jinak-Jinak Merpati’ (1975) dan ‘Widuri Kekasihku’ (1976). Sutradara ternama Asrul Sani juga pernah bekerja sama dengan Ade di film ‘Para Perintis Kemerdekaan’ (1977) yang mendapat nominasi Film Terbaik di Festival Film Indonesia 1980.
Tahun 1977 adalah salah satu masa produktif Ade, di mana dia tercatat membintangi belasan judul film, termasuk ‘Yang Muda Yang Bercinta’ arahan Suman Djaya dan ‘Kemelut Hidup’ dari Asrul Sani.