Mengenang Dhalia Artis Top Era 1950-an, Peraih Piala FFI Pertama Pemeran Utama Wanita Terbaik

Dari awal kariernya di dunia film hingga 1956, Dhalia tercatat telah membintangi 18 film, dan semuanya sebagai pemeran utama. Setelah itu, tepatnya usai film Peristiwa di Danao Toba (1955), dia untuk sementara tidak aktif lagi di dunia film.
Meskipun demikian, nama Dhalia tetap terkenal sebagai aktris sekaligus pemain watak. Kemudian pada era 1970-an, Dhalia kembali terjun ke dunia film lewat Last Tango in Jakarta pada 1973. Di film itu, Dhalia beradu akting dengan aktris-aktris top pada masanya seperti Rahayu Effendi dan Nurnaningsih.
Sejak itu, Dhalia terus eksis di jagat perfilman Indonesia hingga era 1990-an. Meski tidak lagi memerankan peran utama, namun beberapa kali namanya dinominasikan sebagai Pemeran Pendukung Wanita Terbaik di FFI. Di antaranya saja nominasi di kategori tersebut untuk film Usia 18 di FFI 1981 dan Bukan Istri Pilihan pada FFI 1982.
Film terakhirnya yakni Ketika Dia Pergi (1990). Setelah itu, di tahun 1991, tepatnya pada tanggal 14 April, Dhalia meninggal dunia di Jakarta. Dia mengembuskan napas terakhirnya di usia 64 tahun.
Editor: Elvira Anna