Mengintip Pesona Bintang Film Lawas Ermina Zaenah, Aktris Primadona Era 50-an Idola Bung Karno
Di industri hiburan, Ermina pertama kali muncul dalam film produksi Golden Arrow pada 1951. Saat itu, dia membintangi film berjudul Pembalasan dan Seruni.
Selain jago akting, Ermina juga memiliki wajah cantik dan tubuh langsing. Tak heran bila saat itu dia juga jadi salah satu artis idola presiden pertama Indonesia, Bung Karno.
Saat berkarier, Ermina bermain di film karya rumah-rumah produksi ternama, antara lain Golden Arrow, Bintang Surabaya milik Fred Young, dan Tan and Wong Bros. Pada tahun 1953, dia pindah ke Persari milik Djamaluddin Malik dan main di beberapa film mereka, berjudul Supir Istimewa, Pegawai Tinggi, dan Bintang Baru.
Menurut Film Varia, film Pegawai Tinggi lah yang membuat Zaenah sama populernya seperti Titien Sumarni waktu itu. Tak disangka, di Studio Persari Ermina seolah menjadi primadona.
Terbukti dari beberapa filmnya, dia menjadi bintang utama. Ratusan surat dia terima dari penggemar. Kala itu, namanya begitu bersinar dan populer sebagai bintang Persari.
Lalu, ketika dunia film sedang lesu, dia mencoba peruntungan menjadi produser. Beberapa film yang dia produseri seperti Lagu dan Bulu, Kamar 13, Bakti dan Ekspedisi Terakhir. Dia juga sempat pentas keliling Jawa bersama grup Sapta Daya.
Selama berkarier lebih dari dua dekade, Ermina telah membintangi sekira 30-an judul film dan memproduseri beberapa film. Sebelum akhirnya banting setir menjadi pengusaha dagang dan meninggal dunia di Bandung, Jawa Barat.
Editor: Siska Permata Sari