Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengharukan! Beckham Putra Kirim Tanda Cinta Ibu dalam Selebrasi Golnya
Advertisement . Scroll to see content

Sejarah Hari Ibu pada 22 Desember

Selasa, 22 Desember 2020 - 10:02:00 WIB
Sejarah Hari Ibu pada 22 Desember
Peringatan Hari Ibu setiap 22 Desember sejatinya momentum mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia dalam merebut dan mengisi kemerdekaan. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Peringatan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember seringkali dimaknai masyarakat khususnya generasi milenial sebagai Mother’s Day. Beragam nilai dapat dimaknai dalam memperingati Hari Ibu, yang diwujudkan dengan berbagai cara.

Namun, bagaimana sejarah lahirnya peringatan Hari Ibu di Indonesia? Peringatan Hari Ibu setiap tanggal 22 Desember sejatinya merupakan momentum mengenang dan menghargai perjuangan perempuan Indonesia dalam merebut dan mengisi kemerdekaan.

Mengutip laman resmi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), dalam sejarahnya setelah kelahiran Budi Utomo pada 1908, banyak lahir perkumpulan perempuan di berbagai tempat, seperti Aisiyah, Wanita Katolik, Putri Merdeka dan lainnya.

Kemudian, gerakan-gerakan yang dicetus perempuan melahirkan Kongres Perempuan Indonesia I dilaksanakan tidak lama setelah Sumpah Pemuda, berlangsung pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Momen itulah yang mengawali lahirnya Hari Ibu pada 22 Desember.

Saat itu, puluhan organisasi perempuan dari 12 kota di Jawa dan Sumatera tergabung dalam Kongres Wanita Indonesia (Kowani). Kongres Perempuan Indonesia I diakui sebagai tonggak sejarah kebangkitan pergerakan perempuan Indonesia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut