Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Atalarik Syach Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Perusakan Pagar, Dicecar 19 Pertanyaan 
Advertisement . Scroll to see content

Stres Gara-Gara Pandemi dan PPKM, Atalarik Syach Nekat Botak 

Kamis, 16 September 2021 - 09:40:00 WIB
Stres Gara-Gara Pandemi dan PPKM, Atalarik Syach Nekat Botak 
Atalarik Syach nekat memangkas rambut sampai botak karena stres. (Foto: YouTube)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Bukan hanya Dinar Candy yang mengaku stres dengan pandemi Covid-19 serta PPKM yang tidak kunjung usai. Aktor Atalarik Syach rupanya juga merasakan hal yang sama. Saking stresnya Atalarik nekat pangkas rambut hingga botak.

Hal tersebut terlihat dalam unggahan video di YouTube miliknya berjudul '#Vlog7 Turut prihatin bagi korban pusing ppkm'. Dalam video tersebut, pria yang akrab disapa Arik ini mengaku sengaja memangkas rambutnya sebagai wujud protes atas PPKM yang tidak berkesudahan.

"Ini wujud protes dari ketidakjelasan dunia kita ini dengan PPKM, nggak ada kejelasan," kata bapak dua anak ini dalam videonya, dilansir Kamis (16/9/2021).

"Turut prihatin kepada semua masyarakat Indonesia yang pusing ngurusin keluarga, rumah tangga, nggak punya mata pencarian. Jadi ini wujud protes saya terhadap itu semua, turut prihatin," sambungnya.

Lewat video tersebut, mantan suami Tsania Marwa ini berharap pandemi bisa segera usai. Setidaknya masyarakat bisa kembali menjalankan aktivitas seperti sedia kala.

"Semoga kita semua diberkahi lagi, doa-doa kita diijabah Allah. Supaya pandemi cepat berlalu dan kita yakin lagi," ucap Atalarik.

Aksi kakak dari Teddy Syach memangkas rambutnya bisa dibilang cukup berani. Terlebih saat ini Arik dalam proses mempersiapkan sebuah judul sinetron baru. "Padahal lagi ada judul sinetron nih, lagi dipersiapkan. Cuma, masa bodoh," katanya.

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut