Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Geger! Malaysia Klaim Durian Jadi Buah Nasional, Ini Faktanya
Advertisement . Scroll to see content

Tiba-Tiba Ari Lasso Diteror Debt Collector, KTP Diancam Disebar!

Kamis, 20 Februari 2025 - 11:26:00 WIB
Tiba-Tiba Ari Lasso Diteror Debt Collector, KTP Diancam Disebar!
Ari Lasso tiba-tiba diancam oleh debt collector. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Penyanyi Ari Lasso menjadi sorotan netizen usai dirinya menjadi korban teror debt collector. Pelantun Hampa itu syok sekaligus heran seorang penagih utang dari pinjaman online justru nyasar menghubunginya.

Kejadian tak mengenakan itu diceritakan Ari Lasso di Instagram-nya, @ari_lasso. Seperti apa kronologi peristiwa ini? Simak penjelasan selengkapnya. 

Kronologi Ari Lasso Diteror Debt Collector

Di unggahan Instagram, Ari Lasso cerita kalau dirinya mendapat pesan mengintimidasi dari nomor yang tak dikenal.

"Hei! Yang ngaku tukang tagih pinjol (0867901741), yang barusan menelpon saya dengan kalimat mengancam dan intonasi intimidatif, 'Suruh si ... bayar pinjol sekarang! Kalau nggak, KTP-mu sebagai penjamin akan kita sebarkan sekarang'," tulis Ari Lasso di postingannya, dikutip Kamis (20/2/2025). 

Mantan vokalis Dewa 19 ini mengungkapkan, pesan intimidasi itu didapatkan saat dirinya tengah bersantai. Seorang debt collector tiba-tiba meneleponnya dan meminta Ari Lasso menyampaikan pada orang yang tak diketahui identitasnya untuk segera membayar utang.

Tak cuma itu, penyanyi 52 tahun ini juga mendapat ancaman dari debt collector tersebut. Ia mengatakan penagih utang itu mengancam akan menyebarluaskan KTP milik Ari Lasso.

Menurut pantauan iNews.id, identitas Ari Lasso sepertinya dijadikan kontak darurat seseorang saat mengajukan pinjaman online. Sosok yang bersangkutan pun memiliki tunggakan sehingga nama dan identitas Ari Lasso jadi ikut terseret.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut