Titiek Puspa Masih Bugar di Usia 83 Tahun, Sembuh dari Kanker Serviks dan Jantung  

JAKARTA, iNews.id - Siapa yang tidak mengenal sosok Titiek Puspa? Buat generasi sekarang mungkin lebih mengenal sosoknya sebagai 'eyang' Titiek. Sementara bagi generasi terdahulu, sosoknya merupakan salah satu penyanyi legendaris dan karya nya banyak digemari di periode tahun 1960 hingga 1980-an.
 
Kini di usia nya yang telah menapaki 83 tahun, sosoknya terlihat masih aktif dan cukup bugar untuk orang seusianya. Namun begitu, seniman kelahiran 1 November 1937 tersebut sempat mengalami berbagai macam penyakit seperti kebanyakan lansia pada umumnya. 
 
Salah satunya adalah saat didiagnosis oleh dokter menderita kanker serviks (leher rahim) saat berusia 73 tahun, serta mengalami masalah pada jantungnya pada 2020. Namun keajaiban terjadi tatkala dia dapat sembuh dan menjadi survivor dari kedua penyakit mematikan tersebut. 
 
Dalam tayangan Podcast #CloseTheDoor milik Deddy Corbuzier pada Minggu (19/4/2020), Titiek mengungkapkan bagaimana dia menjalani treatment yang mendukung kesembuhannya. Apa saja dan bagaimana resep Titiek Puspa untuk sembuh dari kedua penyakit tersebut? Langsung saja simak rangkumannya berikut ini:
 
Jaga Pola Makan
Berbagai usaha penyembuhan telah dilakoni oleh Titiek Puspa agar bisa sembuh dari penyakit Kanker Serviks yang dideritanya saat itu. 
Selain melakukan pengobatan medis hingga ke Singapura, Titiek juga mengatur pola makan dengan menghindari beberapa makanan yang menurutnya dapat membuat tubuhnya menjadi lebih tidak sehat. Salah satu hal yang dijalankan Titiek Puspa pada masa penyembuhan penyakit kankernya adalah menghindari konsumsi sayuran mentah.
 
Menurutnya, sayuran mentah berpotensi mengandung pestisida yang menempel pada daun sayuran. Selain itu untuk menghindari zat yang berbahaya bagi tubuh tersebut, Titiek juga meminimalisir konsumsi buah-buahan yang kulitnya tidak perlu dikupas seperti anggur. 
Selain sayur dan buah-buahan yang rawan terkontaminasi pestisida, Titiek juga mengurangi konsumsi daging merah. Dia mengaku hanya mengonsumsi daging merah dua minggu sekali atau tidak sama sekali.