Vision+ Dukung Pemberdayaan Perempuan dengan Berkolaborasi bersama Liberty Society

JAKARTA, iNews.id - Vision+ menunjukkan komitmennya yang bukan hanya menyuguhkan konten yang menghibur namun juga berdampak bagi masyarakat. Vision+ percaya bahwa industri media dan hiburan memiliki peran strategis dalam mendorong perubahan yang berkelanjutan.

Sejatinya Vision+ kerap mendistribusikan konten yang merepresentasikan perjuangan dan inspirasi perempuan, baik di depan maupun belakang layar seperti dalam Vision+ Originals Montir Cantik, Dendam, dan Pay Later.

Baca Juga

Eits, Waspadai 6 Minuman Ini yang Ternyata Tinggi Gula!

Kali ini, Vision+ bergerak lebih jauh untuk mendukung pemberdayaan perempuan dengan berkolaborasi bersama Liberty Society yang fokus pada women empowerment.

Salah satu gerakan yang dilakukan adalah dengan mengadakan acara Gala of Hope yang menjadi wadah untuk lelang amal, gathering bersama stakeholders untuk berbagi inspirasi mengenai women empowerment serta inspiring keynote dari para perempuan hebat di berbagai bidang.

Baca Juga

Clarissa Tanoesoedibjo Jadi Pembicara di Flux Series: Marketing Leaders

Lebih lanjut, Vision+ juga berpartisipasi untuk memberikan edukasi dan pelatihan yang berkaitan dengan media dan konten kepada 100 perempuan sesuai dengan program dari Liberty Society.

"Kami akan provide training dan workshop untuk 100 perempuan. Jadi, kami akan memberikan beberapa pelatihan di bidang media, teknologi, konten," ujar Clarissa Tanoesoedibjo selaku Deputy CEO Vision+ di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (8/3/2025).

Baca Juga

Clarissa Tanoesoedibjo: Ada Harapan Cerah untuk Industri Video Streaming Indonesia

Vision+ ingin pelatihan yang diberikan punya dampak besar bukan hanya sebatas memberdayakan perempuan, tapi juga berkontribusi dalam menciptakan ekosistem yang lebih inklusif. Artinya, perempuan memiliki akses lebih luas terhadap pendidikan, pelatihan keterampilan, dan peluang ekonomi.

Dengan kolaborasi ini, Vision+ ingin memperkuat upaya untuk membangun masa depan yang lebih setara dan memberdayakan lebih banyak perempuan agar mandiri secara ekonomi dan sosial.