Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Prabowo Lantik 2.000 Perwira TNI-Polri di Istana Merdeka: Siap Mati Demi Rakyat!
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNEWS.ID - Presiden Prabowo Subianto menyentil ada pihak-pihak yang melawan kebijakan efisiensi anggaran  yang diputuskannya. Prabowo dalam pidatonya di kongres ke-18 Muslimat Nahldlatul Ulama di Surabaya, Senin kemarin mengatakan pihak-pihak itu merasa kebal hukum dan menjadi raja kecil.

Padahal  kebijakan efisiensi anggaran itu untuk kepentingan rakyat. Presiden mengingatkan kepada kementerian dan lembaga  pengeluaran-pengeluaran yang tidak perlu mubazir harus dihentikan dan dibersihkan.

Kebijakan untuk menghemat anggaran demi memberi makan anak-anak lewat program makan bergizi gratis. Dengan efisiensi anggaran Prabowo juga ingin memperbaiki sekolah-sekolah di Indonesia yang berjumlah sekitar 330.000.

Namun anggaran untuk perbaikan sekolah yang ada selama ini hanya cukup untuk memperbaiki setidaknya 20.000 sekolah. Prabowo juga meminta jajarannya untuk mengurangi perjalanan dinas ke luar negeri. Bahkan jika perlu tidak ke luar negeri selama lima tahun , yang perlu ke luar negeri hanya yang tugas atas ama negara dan belajar. 

Dia mengingatkan jangan sampai ada ASN yang mencari-cari alasan tugas demi untuk jalan-jalan ke luar negeri.  Diketahui Prabowo menginstruksikan penghematan anggaran belanja negara tahun 2025 sebesar Rp306 triliun lewat Inpres nomor 1 tahun 2025. Rinciannya anggaran belanja kementerian dan lembaga sebesar Rp256,1 triliun dan transfer ke daerah sebesar Rp50,5 triliun.

Editor: Wahyu Triyogo

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut