Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Menikmati Sejarah Perjalanan Nabi di Museum Wahyu, Serasa Dibawa ke Peradaban Masa Lampau
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

CIREBON, iNEWS.ID - Masjid Agung Sang Cipta Rasa yang terletak di lingkungan Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat, merupakan bukti sejarah peninggalan Wali Songo. Masjid ini dulunya digunakan oleh Sunan Gunung Jati untuk menyebarkan syiar Islam di Tanah Jawa.

Didirikan pada tahun 1480 Masehi oleh Sunan Gunung Jati, masjid ini dirancang oleh Sunan Kalijaga dengan arsitektur yang menyerupai pendopo Jawa. Nama masjid ini diambil dari kata "Sang" yang berarti keagungan, "Cipta" yang berarti dibangun, dan "Rasa" yang berarti digunakan.

Arsitektur masjid ini mencerminkan pengaruh Majapahit, Cina, dan Portugis, terlihat dari setiap sudut bangunan, mulai dari tempat sholat hingga tiang penyangga yang kokoh. Masjid ini memiliki sembilan pintu yang masing-masing mewakili sembilan Wali atau Wali Songo, dengan ukuran pintu yang lebih kecil dari pintu umum, melambangkan penghormatan dan kesetaraan di hadapan Sang Pencipta.

Meskipun sudah berumur ratusan tahun, sebagian besar bangunan masjid ini masih terjaga dan dirawat dengan baik. Pada bulan Ramadan, Masjid Agung Sang Cipta Rasa tidak pernah sepi dari kegiatan keagamaan, di mana warga Muslim beribadah dengan khusyuk.

Tradisi unik menabuh bedug pada pukul 11 malam sebagai tanda menghidupkan malam Ramadan juga dilakukan di masjid ini. Keberadaan Masjid Agung Sang Cipta Rasa kini menjadi sentral yang mampu menghidupkan perekonomian masyarakat sekitar.

Editor: Mu'arif Ramadhan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut