Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Prabowo Bongkar Ada yang Mau Jatah  Proyek MBG, Ingatkan Jangan Politisasi
Advertisement . Scroll to see content
">
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Berita seputar aktivitas Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto masih menarik minat para pembaca di Indonesia. Menempati posisi pertama daftar TOP 5 iNews.id pekan ini, yaitu berita tentang kunjungan perdana Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke China dari Minggu (15/12/2019) hingga Rabu (18/12/2019). Di Ibu Kota Beijing, dia bertemu dengan Menteri Pertahanan Nasional China Jenderal Wei Fenghe dan Wakil Ketua Komisi Militer Pusat China Jenderal Xu Qiliang.

Mantan danjen Kopassus itu juga berkunjung ke State Administration for Science, Technology and Industry for National Defense (SASTIND), yang membawahi semua industri strategis dan pertahanan di China. Berada di Negeri Tirai Bambu selama tiga hari, Prabowo membahas upaya-upaya yang dapat dilakukan bersama untuk meningkatkan kerja sama di bidang pertahanan kedua negara.

Dalam kunjungan perdananya ke China itu, Menhan Prabowo didampingi beberapa pejabat Kemhan, Komando Pertahanan Udara Nasional, Komando Operasi TNI Angkatan Udara 2, Komando Pusat Persenjataan Kavaleri TNI Angkatan Darat, Komando Pusat Persenjataan Artileri Medan TNI Angkatan Darat, Komando Pusat Persenjataan Artileri Pertahanan Udara TNI Angkatan Darat, Komando Armada 1 TNI Angkatan Laut, dan Komando Sekolah Staf TNI. Sjafrie Sjamsoeddin dan Suryo Prabowo selaku penasihat Menhan turut pula dalam rombongan delegasi RI itu.

Di posisi kedua, ada berita tentang temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengenai valuta asing bernilai Rp50 miliar milik sejumlah kepala daerah di rekening kasino luar negeri. Anggota Komisi III DPR Arsul Sani meminta kepada lembaga penegak hukum seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Agung, dan Polri untuk menindaklanjuti temuan PPATK jika terindikasi tindak pidana.

Menurut Arsul, Komisi III DPR akan mendalami temuan itu dalam kesempatan rapat kerja (raker) dengan PPATK. Raker akan dilaksanakan setelah masa reses anggota dewan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut