Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

11 Anggota Parlemen Cabut Dukungan, Posisi PM Malaysia Muhyiddin Yassin di Ujung Tanduk

Selasa, 03 Agustus 2021 - 21:45:00 WIB
11 Anggota Parlemen Cabut Dukungan, Posisi PM Malaysia Muhyiddin Yassin di Ujung Tanduk
Muhyiddin Yassin (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id - Nasib Perdana Menteri Muhyiddin Yassin benar-benar di ujung tanduk. Sebanyak 11 anggota parlemen Partai Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), sebagai pendukung utama pemerintah, menarik dukungan terhadap Muhyiddin maupun koalisi pemerintah Perikatan Nasional, Selasa (3/8/2021). 

Ini berarti Muhyiddin telah kehilangan dukungan mayoritas di parlemen. UMNO, secara partai, sebenarnya sudah menarik dukungan terhadap Muhyiddin sejak bulan lalu, namun para anggota parlemennya masih memberikan dukungan.

Bukan hanya itu, seorang menteri kabinet Muhyiddin dari UMNO, Menteri Energi dan Sumber Daya Alam Shamsul Anuar Nasarah, juga mengundurkan diri. Shamsul mengatakan dia meletakkan jabatan sebagai bentuk ketaatan atas instruksi serta loyalitas terhadap partai. 

“Fokus saya setelah ini adalah tugas sebagai anggota parlemen (asal) Lenggong dan membantu memperkuat partai dalam menghadapi situasi politik yang semakin menantang,” katanya, dikutip dari The Straits Times.

UMNO juga mendesak pengunduran diri Muhyiddin menyusul perseteruan terbuka antara Perdana Menteri dan Raja Malaysia Sultan Abdullah pekan lalu.

“Untuk menunjukkan kesetiaan penuh kami kepada Raja, Dewan Tertinggi UMNO dengan suara bulat menarik dukungan terhadap pemerintah Perikatan Nasional dan Mahiaddin Yassin sebagai Perdana Menteri,” kata Presiden UMNO, Ahmad Zahid Hamidi.

Mahiaddin merupakan nama sang perdana menteri untuk penulisan di dokumen resmi, bukan Muhyiddin.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut