Dituduh Khianati Raja Malaysia, PM Muhyiddin Yassin Didesak Mundur
KUALA LUMPUR, iNews.id - Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin didesak mengundurkan diri oleh kelompok oposisi. Pemicunya, Raja Malaysia Sultan Abdullah menegur pemerintah soal penananganan wabah Covid-19.
Pemerintahan Muhyiddin pada 21 Juli lalu mencabut semua peraturan yang berlaku sejak keadaan darurat nasional diterapkan pada Januari. Padahal Sultan Abdullah menerapkan keadaan darurat di Malaysia atas saran Muhyiddin demi mengekang penyebaran virus corona.
Para kritikus mengecam pencabutan aturan keadaan darurat dan menuduh Muhyiddin berusaha mempertahankan kekuasaan di tengah menurunnya dukungan bagi koalisi di parlemen.
Istana pada Kamis (29/7/2021) menyatakan, pencabutan peraturan dilakukan tanpa persetujuan Raja sehingga bertentangan dengan undang-undang federal serta prinsip-prinsip hukum.
Sementara itu kantor perdana menteri menegaskan keputusan tersebut diambil sesuai dengan hukum dan konstitusi Malaysia.
Muhyiddin memerintah Malaysia sejak Maret 2020 pascalengsernya Mahathir Mohamad. Dia memimpin dengan keunggulan tipis dukungan di parlemen, membuat pemerintahahannya tak stabil.