3 Pejabat Diberi Sanksi AS, Korut Ancam Stop Perjanjian Denuklirisasi
SEOUL, iNews.id - Korea Utara mengecam pemberian sanksi Amerika Serikat (AS) terhadap tiga pejabatnya. Korut memperingatkan kebijakan ini bisa membatalkan perjanjian denuklirisasi di Semenanjung Korea selamanya.
AS menjatuhkan sanksi terhadap tiga pejabat senior Korut, termasuk Choe Ryon Hae, tangan kanan Kim Jong Un, atas pelanggaran HAM.
Pernyataan dari Institut Studi Amerika Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Korut, yang disiarkan kantor berita KCNA menyebutkan, pemerintahan Kim Kong Un memuji sikap Presiden Donald Trump yang atas usahanya mampu meningkatkan hubungan kedua negara.
Namun Pyongyang menyayangkan Kementerian Luar Negeri AS yang ingin membawa hubungan DPRK (Korut)-AS kembali ke masa lalu yang ditandai dengan pertengkaran.
Disebutkan, AS sengaja memprovokasi dengan menjatuhkan sanksi terhadap tiga pejabat dengan tujuan untuk meningkatkan tekanan sehingga memaksa Korut menghancurkan senjata nuklirnya.