Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Modifikasi Cuaca di Jakarta Efektif, bakal Berlangsung hingga 10 November
Advertisement . Scroll to see content

36 Orang Tewas akibat Cuaca Berbahaya di India Utara

Sabtu, 24 September 2022 - 20:46:00 WIB
36 Orang Tewas akibat Cuaca Berbahaya di India Utara
Ilustrasi badai petir. (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

Menurut Lightning Resilient India Campaign, penggundulan hutan, penipisan badan air, dan polusi udara menjadi faktor-faktor yang berkontribusi pada perubahan iklim. Hal itu menyebabkan semakin banyak petir yang ganas menyambar di India.

Sementara Direktur Jenderal di Pusat Sains dan Lingkungan India, Sunita Narain mengatakan, pemanasan global juga meningkatkan frekuensi petir. Menurut dia, kenaikan suhu 1 derajat Celsius dapat meningkatkan petir 12 kali lipat.

Data menunjukkan, ada peningkatan 34 persen dalam sambaran petir di seluruh India selama setahun terakhir. Fenomena ini menyebabkan kematian akibat sambaran petir juga melonjak.

India mencatat 1.489 kematian akibat petir pada 2016, dan jumlahnya meningkat menjadi 2.869 pada 2021.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut