5 Warganya Meninggal Gara-Gara Rexona, Australia Salahkan Unilever
SYDNEY, iNews.id - Lima orang yang tewas di Australia karena penyalahgunaan penggunaan produk Rexona di Australia. Perusahaan Unilever yang memproduksi deodorant itu menyatakan pihaknya sudah mengetahui informasi itu.
Scott Mingl, kepala unit deodorant di Unilever Australia dan Selandia Baru selaku perusahaan induk Rexona, mengatakan kepada ABC News bahwa pihaknya mengetahui bahwa polisi sudah menyebut Rexona merupakan salah satu produk yang paling banyak disalahgunakan.
Pada 2015, seorang anak berusia 16 tahun di Alice Springs meninggal karena hal tersebut, dan setahun kemudian seorang remaja berusia 15 tahun di Redcliffe, Queensland, juga meninggal karena hal yang sama.
"Kami tahu. Kami mendapat laporan adanya empat kematian di Queensland dan satu di New South Wales," kata Mingl, seperti dilaporkan ABC News, Kamis (26/9/2019).
"Sepanjang pengetahuan polisi dan perusahaan, kami sudah bekerja sama untuk terlibat dan mencoba memahami masalah ini dan memberikan dukungan lebih baik kepada mereka."