6 Orang Terpapar Covid, Mal Besar Beijing Ditutup Beberapa Perumahan Lockdown
BEIJING, iNews.id - Otoritas Beijing menutup sebuah mal besar di pusat kota serta memberlakukan lockcown beberapa perumahan sejak Rabu (10/11/2021) menyusul temuan kasus Covid-19. Kota tersebut mengalami Lonjakan kasus setelah pertemuan para pemimpin Partai Komunis.
Enam kasus baru ditemukan di Distrik Chaoyang dan Haidian pada Kamis pagi. Semua orang yang terinfeksi itu diketahui melakukan kontak dekat dengan pasien Covid1-9 di Provinsi Jilin, wilayah dengan lonjakan kasus.
Empat dari enam kasus infeksi melibatkan satu keluarga sedangkan dua lainnya warga Jilin yang sedang bepergian ke Beijing untuk keperluan bisnis.
Mal yang ditutup adalah Raffles City Mall di Distrik Dongcheng yang tak menerima pengunjung sejak Rabu malam. Penyebabnya, seorang pengunjung yang menjalin kontak dekat dengan pasien Covid-19 masuk ke mal itu.
Bahkan sebelum mal ditutup, semua staf dan pengunjung yang sudah berada di dalam tidak diperbolehkan keluar sampai mereka menjalani tes.
Selain itu empat perumahan, sekolah dasar, dan kompleks perkantoran juga lockdown sejak Kamis pagi. Akibatnya puluhan ribu penduduk terdampak dan dilarang bepergian. Mereka juga harus menjalani tes Covid-19.
Siaran televisi media lokal menunjukkan lokasi yang lockdown benar-benar tak bisa diakses. Para staf berpakaian hazmat tampak menyalurkan makanan bagi penghuni perumahan.
China mampu mengekang penyebaran Covid-19 dengan menerapkan lockdown, tes massal, serta pembatasan perjalanan. Namun pihak berwenang meningkatkan kewaspadaan setelah terjadi lonjakan kasus infeksi secara nasional terkait dengan tingginya aktivitas pergerakan warga dalam sebulan terakhir.
Gelombang terbaru wabah membuat jutaan warga China terkurung akibat lockdown serta aturan perjalanan antarprovinsi diperketat. Banyak penerbangan dan perjalanan kereta api yan dibatalkan.
Editor: Anton Suhartono