Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ketika Trump Bela Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa saat Bicara dengan Netanyahu
Advertisement . Scroll to see content

Amerika Mulai Serang Kapal-Kapal Narkoba Venezuela Lagi

Rabu, 03 Desember 2025 - 09:39:00 WIB
Amerika Mulai Serang Kapal-Kapal Narkoba Venezuela Lagi
Militer AS memulai kembali serangan terhadap kapal-kapal yang diduga membawa narkoba dari Venezuela (Foto: US Navy)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Militer Amerika Serikat (AS) memulai kembali serangan terhadap kapal-kapal yang diduga membawa narkoba dari Venezuela, menandai dimulainya kembali rangkaian operasi laut yang sebelumnya sempat dihentikan. 

Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth mengatakan, militernya kembali melakukan serangan setelah operasi sebelumnya sempat terhenti karena sulitnya mendeteksi kapal-kapal pengangkut narkoba di laut lepas. 

Dia menegaskan pemerintahan Presiden Donald Trump tidak akan ragu mengambil tindakan agresif.

“Kita baru saja mulai menyerang kapal-kapal pengangkut narkoba dan mengirim teroris narkotika ke dasar laut karena mereka telah meracuni rakyat Amerika,” kata Hegseth, dalam rapat kabinet bersama Trump, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (3/12/2025).

Sejak awal September, Trump memberi izin penuh untuk melakukan serangan terhadap kapal-kapal yang dicurigai menyelundupkan narkoba dari perairan Venezuela, langkah yang menuai kecaman internasional.

Dalam laporan terbaru, Pentagon mengonfirmasi 21 serangan kinetik dilancarkan di Karibia dan Pasifik Timur sejak September, menewaskan 82 orang.

Juru Bicara Pentagon Kingsley Wilson menyebut operasi ini sebagai langkah untuk menghentikan aliran narkoba ke wilayah AS. 

“Hingga saat ini, telah terjadi total 21 serangan kinetik terhadap kapal-kapal pengangkut narkoba di belahan bumi kita, dengan 82 teroris narkotika tewas,” ujarnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut