Amerika Mulai Serang Kapal-Kapal Narkoba Venezuela Lagi
WASHINGTON, iNews.id - Militer Amerika Serikat (AS) memulai kembali serangan terhadap kapal-kapal yang diduga membawa narkoba dari Venezuela, menandai dimulainya kembali rangkaian operasi laut yang sebelumnya sempat dihentikan.
Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth mengatakan, militernya kembali melakukan serangan setelah operasi sebelumnya sempat terhenti karena sulitnya mendeteksi kapal-kapal pengangkut narkoba di laut lepas.
Dia menegaskan pemerintahan Presiden Donald Trump tidak akan ragu mengambil tindakan agresif.
“Kita baru saja mulai menyerang kapal-kapal pengangkut narkoba dan mengirim teroris narkotika ke dasar laut karena mereka telah meracuni rakyat Amerika,” kata Hegseth, dalam rapat kabinet bersama Trump, seperti dikutip dari Sputnik, Rabu (3/12/2025).
Sejak awal September, Trump memberi izin penuh untuk melakukan serangan terhadap kapal-kapal yang dicurigai menyelundupkan narkoba dari perairan Venezuela, langkah yang menuai kecaman internasional.
Dalam laporan terbaru, Pentagon mengonfirmasi 21 serangan kinetik dilancarkan di Karibia dan Pasifik Timur sejak September, menewaskan 82 orang.
Juru Bicara Pentagon Kingsley Wilson menyebut operasi ini sebagai langkah untuk menghentikan aliran narkoba ke wilayah AS.
“Hingga saat ini, telah terjadi total 21 serangan kinetik terhadap kapal-kapal pengangkut narkoba di belahan bumi kita, dengan 82 teroris narkotika tewas,” ujarnya.