Aneh, Pria Ini Gugat Orangtua karena Melahirkannya Tanpa Persetujuan
Sementara itu, ibu Samuel, Kavita Karnad, menjelaskan, anaknya sedang mengalami pergolakan hidup. Namun terlepas dari alasan gugatan, Karnad mengagumi keberanian anaknya itu.
"Saya harus mengagumi keberanian putra saya yang ingin menyeret orangtuanya ke pengadilan. Apalagi, (dia) mengetahui kami berdua merupakan pengacara. Jika Raphael dapat memberikan penjelasan yang rasional tentang bagaimana kami bisa meminta persetujuannya untuk dilahirkan, saya siap menerima kesalahan ini," ujarnya.
Keyakinan Samuel berakar pada apa yang disebut dengan anti-natalisme, sebuah filosofi yang berpendapat bahwa kehidupan ini penuh dengan kesengsaraan, sehingga orang-orang harus segera berhenti memiliki anak.
Menurut dia, dengan berpandangan seperti itu, populasi manusia di Bumi secara bertahap akan terhapus dan kondisi tersebut akan jauh lebih baik bagi planet.
"Tidak ada gunanya bagi manusia. Begitu banyak orang menderita. Jika manusia punah, Bumi dan hewan akan lebih bahagia. Mereka pasti akan lebih baik. Selain itu, tidak ada manusia yang akan menderita. Keberadaan manusia sama sekali tidak ada gunanya," tutur Samuel.
Editor: Anton Suhartono