WASHINGTON, iNews.id - Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat menghabiskan amunisi senilai hampir 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp16,2 triliun untuk menangkis serangan kelompok Houthi Yaman di Laut Merah dan sekitarnya.
Kelompok Houthi melancarkan serangan terhadap kapal dagang Israel maupun kapal lain yang terkait dengan negara Yahudi itu sejak Desember 2023. Serangan itu sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Gaza yang menghadapi serangan Israel. Dalam perkembangannya Houthi memperluas serangan terhadap kapal perang AS dan Inggris karena kedua negara tersebut menyerang Yaman sebagai respons.
Zionis Merespons Niat Turki Tangkap Netanyahu: Israel Kuat dan Tak Kenal Takut!
Menteri Angkatan Laut AS Carlos Del Toro mengatakan dalam sidang dengan komisi terkait di Senat AS, angka tersebut merupakan amunisi yang digunakan dalam menangkis serangan Houhti dalam 6 bulan terakhir.
Dia menegaskan pasokan amunisi sangat penting bagi AL untuk melawan lebih dari 130 serangan langsung di kawasan.
Komandan AL Inggris Akui Tak Sanggup Cegat Rudal Hipersonik Houthi di Laut Merah
"Amunisi Angkatan Laut AS mendekati 1 miliar dolar amunisi yang perlu kita isi kembali suatu saat nanti,” ujarnya, dikutip dari Anadolu, Rabu (17/4/2024).
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku