Arab Saudi Buka Lagi Penerbangan Internasional Setelah Tutup akibat Covid-19 Varian Baru
RIYADH, iNews.id - Arab Saudi kembali membuka penerbangan internasional setelah ditutup selama 2 pekan. Penghentian penerbangan sementara ini dipicu adanya kasus virus corona varian baru yang lebih menular, yakni di Inggris dan Afrika Selatan.
Kantor berita pemerintah Saudi Press Agency (SPA) melaporkan, pembukaan kembali penerbangan internasional dimulai pada Minggu (3/1/2021) pukul 11.00 waktu setempat. Selain udara, akses masuk melalui darat dan laut ke Saudi juga dibuka.
Sumber di Kementerian Dalan Negeri Saudi mengatakan, pemerintah tetap menerapkan pembatasan bagi pendatang dari dua negara sumber virus corona varian baru, Inggris dan Afrika Selatan, serta negara yang mengalami lonjakan kasus Covid-19.
Pendatang dari negara-negara tersebut wajib menjalani karantina terlebih dulu selama 14 hari di negara asal atau sebelum masuk Saudi.
Sementara itu warga Arab Saudi yang berada di negara-negara tersebut bisa menjalani karantina mandiri di dalam negeri selama 14 hari.
Kasus virus corona varian baru asal Inggris atau B117 telah menyebar ke banyak negara Eropa seperti Prancis, Swedia, dan Spanyol, serta Asia, Amerika, dan Afrika. Varian baru tersebut diketahui lebih menular 70 persen dibandingkan versi biasa, meskipun tak menyebabkan penyakit lebih parah serta meningkatkan potensi kematian.