Arkeolog Israel Ungkap Penemuan Fragmen Gulungan Laut Mati, Ini Isinya
Fragmen Gulungan Laut Mati, yang sebagian besar ditemukan dalam seabad terakhir, berisi salinan hampir semua Injil Ibrani yang ditulis di atas perkamen dan papirus.
Berasal dari sekitar abad ke-3 SM hingga abad pertama Masehi, naskah al kitab dan apokrif dianggap secara luas sebagai salah satu penemuan arkeologi paling penting di abad ke-20 dan menjadi subjek perdebatan akademis yang memanas di seluruh dunia.
Kondisi gersang Gurun Yudea ternyata turut berkontribusi dalam melestarikan artefak serta bahan organik secara alami yang biasanya tidak bisa bertahan dimakan waktu.
Fragmen terbaru berasal dari gulungan yang pertama kali ditemukan di Gua Horor, sebelah selatan Ein Gedi, Israel. Ditulis dalam bahasa Yunani oleh dua penulis, fragmen itu berasal dari periode pemberontakan Bar Kokhba, hampir 1.900 tahun lalu, ketika pemberontak Yahudi melarikan diri bersama keluarga mereka dan bersembunyi di gua-gua dari kejaran orang Romawi.
Bangsa Romawi menemukan dan mengepung mereka di Gua Horor lalu membiarkan mereka mati kelaparan.