AS Bakal Tarik Semua Staf Diplomatik dari Kiev Ukraina Maksimal dalam 48 Jam
WASHINGTON DC, iNews.id – Amerika Serikat berencana untuk menarik semua staf mereka yang tersisa dari Ibu Kota Ukraina, Kiev, dalam satu hingga dua hari ke depan. Rencana itu terungkap lewat laporan CBS.
Pada Sabtu (12/2/2022), Departemen Luar Negeri AS mengatakan, Washington DC sedang merelokasi beberapa personel diplomatiknya dari Kiev ke kota lainnya di Ukraina, yakni Lviv, di tengah masalah keamanan. Kota itu berjarak hanya 70 km dari perbatasan Polandia.
Sebelumnya, AS juga telah meminta semua warga negaranya untuk meninggalkan Ukraina sesegera mungkin. Pemerintah Polandia pun telah setuju untuk membantu orang-orang Amerika meninggalkan negeri bekas Uni Soviet itu, dengan menyederhanakan prosedur masuk ke Polandia.
Pada Minggu (13/2/2022), CBS melaporkan, Pemerintah AS sedang bersiap untuk menarik semua personel Amerika dari Kiev dalam 24-48 jam ke depan.
Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken mengatakan, keberangkatan sebagian besar staf Kedutaan AS di Kiev diperintahkan karena risiko tindakan militer Rusia cukup tinggi. Menurut dia, ancaman sudah cukup dekat sehingga penarikan para staf ini adalah hal yang bijaksana untuk dilakukan.