Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Profil James D Watson, Ilmuwan Penemu Struktur DNA yang Sempat Diboikot Lembaga Riset
Advertisement . Scroll to see content

AS Tak Akan Cabut Sanksi untuk Rusia, meski Itu Bisa Ringankan Krisis Pangan Global

Senin, 06 Juni 2022 - 10:56:00 WIB
AS Tak Akan Cabut Sanksi untuk Rusia, meski Itu Bisa Ringankan Krisis Pangan Global
Bendera AS dan Rusia berkibar berdampingan (ilustrasi). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.idAmerika Serikat tidak akan mencabut sanksi yang dikenakan pada Rusia untuk membantu ekspor komoditas pertanian dari Ukraina. Hal itu terungkap lewat laporan Politico dengan mengutip para pejabat AS.

Seorang pejabat AS mengatakan, seruan Rusia agar negara-negara Barat melonggarkan sanksi di tengah krisis pangan global hanya menjadi “diplomasi pemerasan” dari Moskow. Menurut pejabat itu, Washington DC tidak akan menyetujui kesepakatan terkait ekspor biji-bijian Ukraina yang juga melibatkan pencabutan sanksi terhadap Rusia.

Pada Minggu (5/6/2022), pejabat PBB lainnya mengatakan kepada Politico bahwa proposal Moskow memperumit negosiasi yang telah dilakukan PBB dengan Rusia. Para pejabat AS saat ini terus mengamati dengan cermat proses negosiasi itu, sambil menyimak pembicaraan terpisah antara Rusia dan Turki mengenai jalur aman untuk suplai gandum Ukraina.

Ukraina dan Rusia menyumbang hampir sepertiga dari produksi gandum dan jelai dunia. Kedua negara bekas Uni Soviet itu juga mengekspor setengah dari total pasokan minyak bunga matahari secara global. 

Barat menuduh Rusia menghentikan ekspor gandum dari Ukraina. Namun, Moskow telah berulang kali menolak klaim tersebut, menekankan bahwa pelabuhan akan dibuka kembali segera setelah ranjau-ranjau laut yang dipasang militer Ukraina dibersihkan.

Pada Jumat lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada lembaga penyiaran Rossiya 24 bahwa tidak ada hambatan untuk ekspor gandum dari Ukraina. Kapal-kapal yang membawa gandum dapat meninggalkan Laut Hitam tanpa masalah, asalkan Kiev membersihkan ranjau dari berbagai pelabuhan Ukraina.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut