Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Distamhut DKI: 69 dari 80 TPU Penuh
Advertisement . Scroll to see content

Bagaimana Proses Pemakaman Paus Fransiskus? Berikut Penjelasannya

Selasa, 22 April 2025 - 13:13:00 WIB
Bagaimana Proses Pemakaman Paus Fransiskus? Berikut Penjelasannya
Paus Fransiskus akan dimakamkan pada Sabtu atau Minggu mendatang sesuai aturan (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

2. Persemayaman dan Misa

Paus yang telah meninggal akan mengenakan jubah putih sederhana dan merah, kemudian ditempatkan di peti kayu sederhana. Peti kemudian dibawa ke Basilika Santo Petrus, tempat penghormatan terakhir akan berlangsung selama 3 hari.

Jenazah Paus dibaringkan di dalam peti terbuka selama periode penghormatan terakhir. Praktik sebelumnya adalah meletakkan jenazah di atas panggung tinggi yang disebut catafalque. Ini digunakan saat pemakaman Paus Benediktus XVI pada 2022. 

Namun Paus Fransiskus berwasiat agar dirinya tidak ditempatkan di catafalaque, melainkan di tempat lebih rendah menghadap para tamu.

Pada pemakaman Fransiskus, setelah penghormatan terakhir, kain putih polos akan diletakkan di atas wajah Paus saat pembaringan.

Misa pemakaman kemudian akan digelar di Basilika Santo Petrus, kemungkinan besar di dalam karena cuaca musim dingin dengan penyampaian khotbah.

Paus Fransiskus menyampaikan khotbah saat pemakaman pendahulunya yang mengundurkan diri, Paus Benediktus.

Misa akan terus diadakan untuk mengenang Paus Fransiskus selama 9 hari setelah kematiannya, periode ini disebut dengan Novendialis.

3. Pemakaman

Para Paus di masa lalu dimakamkan di beberapa tempat. Hingga disahkannya agama Kristen di Kekaisaran Romawi pada awal abad ke-4, para paus dimakamkan di katakombe di pinggiran Kota Roma.

Setelah itu, para Paus dimakamkan di sejumlah lokasi, seperti Basilika St John Lateran atau katedral resmi Roma atau gereja-gereja lain di dalam dan sekitar Roma. 

Beberapa Paus bahkan dimakamkan di Prancis selama abad ke-14 saat kepausan pindah ke perbatasan Prancis karena alasan politik.

Sebagian besar Paus dimakamkan di gua-gua di bawah Basilika Santo Petrus. Sejak pemakaman Paus Leo XIII di Basilika Santo Yohanes Lateran pada 1903, setiap Paus dimakamkan di Basilika Santo Petrus. 
Namun, Paus Fransiskus sudah mewasiatkan agar dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore.

Doa terakhir akan disampaikan disertai percikan air suci. Peti jenazah kemudian ditempatkan di lokasi terakhir di dalam gereja. Setelah itu gereja memberi kesempatan kembali bagi publik untuk berdoa dan memberikan penghormatan terakhir.

Setelah itu peti Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika Santa Maria.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut