Bangladesh Putus Jaringan Telepon Seluler di Kamp-Kamp Rohingya
COX'S BAZAR, iNews.id - Bangladesh memerintahkan pemutusan layanan telepon seluler bagi hampir satu juta pengungsi Rohingya yang tinggal di kamp-kamp di Cox's Bazar, bagian tenggara negara itu.
Langkah itu menyusul pecahnya kekerasan dalam beberapa pekan terakhir di kamp-kamp itu, yang kini menjadi rumah bagi sebagian besar yang melarikan diri dari negara bagian Rakhine Myanmar. Mereka melarikan diri dua tahun lalu setelah dibantai oleh militer Myanmar.
Langkah itu juga muncul setelah tidak ada satu pun pengungsi yang muncul pada akhir Agustus untuk pulang kembali ke Rakhine.
Juru bicara Komisi Pengaturan Telekomunikasi Bangladesh (BTRC), Zakir Hossain Khan, mengatakan operator diberi waktu tujuh hari untuk menyampaikan laporan tentang pemutusan jaringan ponsel di kamp.
"Banyak pengungsi menggunakan telepon seluler di kamp-kamp. Kami meminta para operator untuk mengambil tindakan untuk menghentikannya," katanya, kepada AFP, Selasa (3/9/2019).