Bantuan Asing Diblokade, Oposisi Venezuela Galang 1 Juta Relawan
Para relawan akan disiagakan di titik-titik yang ditentukan atau berpartisipasi di media sosial.
Bus karavan juga disiapkan untuk mengangkut relawan ke perbatasan guna mengangkut bantuan yang tiba. Pengiriman bantuan ini mengundang risiko karena menghadapi pemblokiran dari militer.
Presiden Nicolas Maduro sebelumnya mengatakan, negaranya tak akan mengemis bantuan kepada asing. Bahkan, 600 ton bahan makanan dan obat-obatan dari negara sekutu yakni Rusia cs, dibeli oleh Maduro, bukan bantuan cuma-cuma.
Sementara itu kelompok-kelompok relawan mulai mengadakan pertemuan di beberapa lokasi yang disebut sebagai kamp kemanusiaan . Tujuannya untuk mengatur dan mempersiapkan kedatangan bantuan.
Para relawan bekerja di tenda, di antara mereka juga ada dokter umum, dokter gigi, dokter anak, serta perawat untuk melayani masyarakat secara cuma-cuma. Bahkan mereka mendatangi langsung penduduk setempat yang membutuhkan.
Terpuruknya kondisi perekonomian memaksa sekitar 2,3 warga Venezuela bermigrasi ke negara-negara tetangga. Sementara warga yang bertahan di Venezuela harus menghadapi hiperinflasi. Mereka membeli makanan dan obat-obatan dengan harga sangat tinggi, tidak terjangkau oleh banyak orang.
Editor: Anton Suhartono