Begini Ancaman Rusia jika Negara Barat Kirim Jet Tempur ke Ukraina
MOSKOW, iNews.id - Rusia menegaskan pengiriman jet tempur ke Ukraina oleh negara Barat hanya akan menambah penderitaan rakyatnya. Pengiriman senjata ke Ukraina yang terus menerus justru membuat konflik semakin panjang, bukan berkurang.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berkunjung ke Inggris, Rabu (8/2/2023), bertemu Perdana Menteri Rishi Sunak. Dalam kesempatan itu Zelensky meminta Sunak menyediakan jet tempur untuk negaranya dalam paket pengiriman senjata selanjutnya.
Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan, setiap jet tempur canggih berstandar NATO yang dikirim hanya akan membawa rasa sakit dan penderitaan bagi rakyat Ukraina.
Dia juga mengecam negara-negara anggota NATO yang disebut sudah terlibat secara langsung dalam perang di Ukraina.
"Ini tidak lebih dari meningkatnya keterlibatan Inggris, Jerman, dan Prancis dalam konflik antara Rusia dan Ukraina," kata Peskov, dikutip dari Reuters, Kamis (9/2/2023).
Dia menambahkan, batas antara keterlibatan tidak langsung dan langsung secara bertahap telah hilang. Peskov khawatir ketegangan justru akan terus meningkat, bukan mereda.
"Seseorang hanya bisa mengungkapkan penyesalan dan mengatakan tindakan seperti itu mengarah pada meningkatkan ketegangan, memperpanjang konflik, dan membuat konflik semakin menyakitkan bagi rakyat Ukraina," ujarnya.
Peskov menegaskan, jika negara Barat memenuhi permintaan Zelensky untuk mengirim jet tempur, Rusia tidak akan gentar dan tetap melanjutkan operasi militer khusus sampai tujuannya tercapai.
Editor: Anton Suhartono