Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusuh Antargeng Narkoba di Penjara Ekuador, 500 Napi Tewas sejak 2021
Advertisement . Scroll to see content

Bentrokan Antara Polisi dan Demonstran, Ekuador Nyatakan Keadaan Darurat

Jumat, 04 Oktober 2019 - 11:37:00 WIB
Bentrokan Antara Polisi dan Demonstran, Ekuador Nyatakan Keadaan Darurat
Demonstran bentrok dengan polisi antihuru-hara di Quito, Ekuador. (FOTO: Rodrigo Buendia/AFP/Getty Images)
Advertisement . Scroll to see content

QUITO, iNews.id - Presiden Ekuador Lenin Moreno menyatakan keadaan darurat ketika bentrokan terjadi antara pengunjuk rasa dengan polisi. Aksi demonstrasi berlangsung di Ekuador setelah pemerintah mencabut subsidi bahan bakar sebagai bagian dari paket reformasi fiskal senilai 2 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Para demonstran melemparkan batu ke arah polisi dan mendirikan barikade yang terbakar. Sementara polisi merespons dengan gas air mata dalam kerusuhan terburuk selama bertahun-tahun di negara Andean yang memproduksi minyak itu.

Para pejabat mengatakan, penghapusan subsidi bahan bakar itu diperlukan untuk mengangkat kesulitan ekonomi dan menghentikan penyelundupan.

Moreno mengatakan, subsidi yang 'sesat' dan sangat mahal, yang berlaku selama 40 tahun, mendistorsi ekonomi dan aksi protes tidak akan diizinkan untuk melumpuhkan Ekuador.

"Untuk memastikan keamanan warga negara dan menghindari kekacauan, saya memerintahkan keadaan darurat nasional," kata Moreno, seperti dilaporkan Reuters, Jumat (4/10/2019).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut