Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tak Pernah Akur, Trump-Zohran Mamdani Sepakat Bertemu di Gedung Putih
Advertisement . Scroll to see content

Besok, G7 Bakal Perberat Sanksi Rusia

Senin, 27 Juni 2022 - 21:03:00 WIB
Besok, G7 Bakal Perberat Sanksi Rusia
Pertemuan para pemimpin G7 di Jerman, Senin (27/6/2022). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BERLIN, iNews.id - Kelompok Tujuh (G7) pada Selasa (28/6/2022) besok bakal menyepakati paket baru aksi bersama yang ditujukan untuk menekan Rusia terkait perang di Ukraina. Hal itu diungkapkan seorang pejabat tinggi Amerika Serikat, hari ini. 

Kelompok yang terdiri atas tujuh negara demokrasi yang kaya itu juga akan menuntaskan rencana untuk menetapkan pembatasan terhadap harga minyak Rusia. Pengumuman itu muncul di tengah kabar bahwa Rusia untuk pertama kalinya dalam beberapa dasawarsa tampaknya akan gagal memenuhi jadwal pembayaran utang. 

Pengumuman itu juga beredar ketika Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berpidato pada pertemuan para pemimpin negara-negara G7 di sebuah daerah wisata pegunungan Alpen di Jerman Selatan. 

"Tujuan ganda para pemimpin G7 diarahkan pada pendapatan Putin (Presiden Rusia Vladimir Putin), terutama melalui energi, juga untuk meminimalkan limpahan serta dampaknya pada negara-negara ekonomi G7 dan seluruh dunia," kata pejabat AS itu di sela pertemuan puncak G7, Senin (27/6/2020). 

Negara-negara G7 memiliki hampir setengah dari pendapatan ekonomi dunia. Mereka saat ini bertekad meningkatkan tekanan terhadap Rusia tanpa memicu inflasi--yang sudah melonjak dan terutama berdampak buruk pada kawasan dunia di selatan. 

Pembatasan harga itu kemungkinan akan menghantam dana perang Rusia, dan pada saat yang sama menurunkan harga energi. 

Sementara itu, Gedung Putih dalam laporannya menyebutkan bahwa para pemimpin G7 juga akan membuat "komitmen keamanan jangka panjang yang belum pernah dikeluarkan sebelumnya untuk memberi Ukraina dukungan keuangan, kemanusiaan, militer, dan diplomatik selama diperlukan".

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut