Brutal! Israel Hancurkan 1.500 Bangunan di Gaza selama Gencatan Senjata
GAZA, iNews.id - Militer Israel menghancurkan lebih dari 1.500 bangunan di Jalur Gaza sejak kesepakatan gencatan senjata berlaku pada 10 Oktober, demikian bukti citra satelit yang dirilis Rabu (13/11/2025).
Foto-foto yang telah diverifikasi oleh BBC mengungkap, seluruh permukiman di wilayah yang dikuasai Israel, yakni di area garis kuning, telah hancur total sejak 10 Oktober.
Padahal foto-foto yang diambil sebelum gencatan senjata berlaku di wilayah Abasan Al Kabira, Khan Younis, Gaza Selatan, menunjukkan masih banyak bangunan tidak rusak, bahkan beberapa di antaranya memiliki kebun sayur, buah, dan pepohonan.
Sementara itu gambar satelit juga membandingkan kondisi di Rafah, Jabalia, dan Kota Gaza sebelum dan sesudah gencatan senjata berlaku, menunjukkan peningkatan jumlah reruntuhan dan bangunan yang rata dengan tanah.
"Jumlah bangunan yang hancur sebenarnya bisa jauh lebih banyak, karena gambar satelit untuk beberapa wilayah belum tersedia berdasarkan penilaian BBC Verify," bunyi laporan media Inggris tersebut.
Seorang juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim ,pembongkaran tersebut merupakan respons terhadap ancaman dan bertujuan untuk membongkar infrastruktur Hamas.
Kantor Media Pemerintah Gaza mengungkap, Israel melakukan 282 pelanggaran gencatan senjata, termasuk 12 serangan ke permukiman, 124 serangan udara, dan 52 operasi pengeboman menargetkan bangunan sipil sejak gencatan senjata berlangsung pada 10 Oktober.
Pasukan Israel telah membunuh 242 warga Gaza dan melukai lebih dari 620 lainnya selama periode tersebut. Angka yang diberikan Hamas lebih banyak lagi, Israel telah membunuh 271 warga Gaza sejak gencatan senjata berlaku.
Editor: Anton Suhartono