Bukan Hanya Afrika Selatan, Puluhan Warga Gaza Juga Diterbangkan secara Misterius ke Indonesia
Peran Organisasi Lain yang Juga Misterius
Selain lembaga milik Lind, media Israel lainnya Yedioth Ahronoth menyebut organisasi Al Majd sebagai pihak yang mengevakuasi lebih dari 150 warga Gaza. Namun keberadaan Al Majd tampak meragukan: nomor kontak tidak aktif dan data di situsnya tidak valid.
Hal ini menambah panjang daftar tanda tanya tentang operasi relokasi warga Gaza yang tampaknya melibatkan banyak aktor, sebagian berafiliasi dengan Israel, dan berlangsung tanpa transparansi.
Relokasi Gaza: Operasi Sunyi yang Meluas
Selama konflik berkepanjangan, Israel bersama sekutunya pernah membahas opsi relokasi warga Gaza ke negara-negara ketiga, termasuk Sudan Selatan, Mesir, dan Yordania. Rencana itu sempat didorong oleh Presiden AS Donald Trump, meski akhirnya tidak dilanjutkan secara resmi.
Namun data Yedioth Ahronoth menyebut hampir 40.000 warga Gaza berhasil keluar dari wilayah tersebut sejak dimulainya serangan besar Israel, angka yang menunjukkan bahwa perpindahan masif ini bukan insiden tunggal, melainkan bagian dari pola yang tersusun.
Editor: Anton Suhartono