Bunuh 5 Anaknya, Perempuan Prancis Dituntut 20 Tahun Penjara
PARIS, iNews.id - Perempuan asal Prancis Sylvie Horning (55) dituntut 5 tahun penjara karena membunuh lima anaknya. Korban masing-masing dibunuh sesaat setelah lahir antara tahun 1990 hingga 2005.
Meski pembunuhan terjadi sejak lama, namun Horning baru ditangkap pada November 2017.
Ironisnya, suami pelaku tak mengetahui pembunuhan ini. Horning menutupi kehamilan lima anaknya dari pasangan, lalu melahirkan secara rahasia di kamar mandi rumah di Wittelsheim. Setelah itu, setiap bayi dibunuh dengan cara dicekik.
Kasus ini pertama kali terungkap pada 2003 setelah pembunuhan anak keempat. Ditemukan empat kerangka bayi di dalam plastik sampah di dekat hutan Galfingue. Namun penyelidikan dihentikan pada 2009 setelah petugas tak berhasil membuktikan bahwa mayat-mayat itu berupakan anak Horning.
Merasa di atas angin, Horning kembali membunuh satu bayi lagi pada 2005.
Kasus ini dibuka kembali pada 2016 berkat kemajuan teknologi yakni melalui tes DNA. Para peneliti juga mencoba mengungkap kaitan antara Horning dengan kematian lima anak yang terjadi secara kebetulan.