China Teken Pakta Keamanan dengan Kepulauan Solomon, AS dan Australia Kegerahan
Pekan lalu, Menteri Australia untuk Pembangunan Internasional dan Pasifik, Zed Seselja, mengunjungi Honiara untuk meminta Sogavare agar tidak menandatangani perjanjian dengan Beijing itu.
Sebuah memo yang bocor muncul di media sosial pekan lalu yang menunjukkan bahwa Beijing telah mengatakan kepada Kepulauan Solomon pada Desember bahwa mereka ingin mengirim tim yang terdiri atas 10 polisi Chinauntuk melindungi staf kedutaan dari kerusuhan di Honiara. Para polisi itu dilengkapi dengan senjata, termasuk senapan sniper dan senapan mesin serta perangkat lainnya.
Rancangan pakta keamanan yang bocor secara terpisah mengungkapkan bahwa polisi China juga mendapat wewenang untuk melindungi perusahaan dan infrastruktur di Solomon. Selain itu, disebutkan pula bahwa kapal Angkatan Laut China dapat melakukan pengisian bahan bakar di Honiara.
Editor: Ahmad Islamy Jamil