China Tidak Akan Akui Pemerintah Taliban Afghanistan, kecuali...
BEIJING, iNews.id - China tidak akan secara resmi mengakui pemerintahan Taliban Afghanistan. Negara itu hanya akan mengakui jika empat negara, China, Pakistan, Rusia dan Iran mencapai konsensus dalam hal tersebut.
Hal itu disampaikan oleh pakar Asia Selatan di China Institutes of Contemporary International Relations (CICR), think-tank resmi aparat keamanan nasional China, Hu Shisheng, Sabtu (30/10/2021).
"Segalanya akan berbeda ketika empat negara China, Pakistan, Rusia dan Iran mencapai konsensus mengenai hal ini. China tidak akan menjadi yang pertama," katanya.
Tidak ada negara yang secara resmi mengakui pemerintah Taliban meskipun menteri luar negeri China, Wang Yi, bertemu dengan anggota pemerintah sementara di Qatar minggu ini.
Berbicara di Beijing Xiangshan Forum, sebuah forum keamanan yang diselenggarakan oleh think-tank resmi militer untuk mempromosikan pandangan China tentang keamanan, Hu memberikan wawasan langka tentang perhitungan negara panda di Afghanistan.
China dan India telah menjadi tetangga yang berseteru selama beberapa dekade. Pasukan mereka bentrok di bagian yang disengketakan yakni perbatasan Himalaya pada Juni tahun lalu dan tetap belum menemukan titik temu.
"Pertempuran baru tidak bisa dikesampingkan sepenuhnya," kata Hu.
Hu juga mengatakan ada harapan internasional, Taliban akan menghentikan penyebaran militansi Islam dan mencegah kekacauan. Ini akan berdampak pada China dan rencana pembangunan "sabuk dan jalan" regionalnya.
Editor: Umaya Khusniah