Cucu Durhaka Siksa Nenek Kandung gara-gara Masakan, Istri Ikut Pukuli Korban dengan Tongkat

NEW DELHI, iNews.id – Seorang cucu sampai hati menyiksa neneknya sendiri tanpa ampun. Tak hanya itu, istrinya juga ikut menganiaya korban berulang kali. 

Tindakan keji mereka itu terkuak lewat sebuah video viral yang direkam oleh tetangga para pelaku. Akibat perbuatan mereka, pasangan suami istri itu kini harus mendekam di balik jeruji besi.

Baca Juga

Usai Ancam Venezuela dan Kolombia, Trump Oke Serang Meksiko

NDTV melansir,  peristiwa penyiksaan itu terjadi di daerah Jahangirabad, Kota Bhopal, Negara Bagian Madhya Pradesh, India. Polisi mengatakan, para pelaku tega menyiksa sang nenek—yang diperkirakan berumur 70 tahun lebih—lantaran korban tidak memasak makanan sesuai keinginan mereka.

Para tetangga mengatakan sering mendengar pasangan suami istri memukuli perempuan lansia yang juga janda tersebut. Video aksi brutal mereka terhadap korban direkam secara diam-diam oleh seorang tetangga dari jendela rumah pelaku dan menjadi viral pada Rabu (27/3/2024) kemarin.

Baca Juga

Tega, Lansia di Korsel Bunuh Istri yang Lumpuh dan Butuh Perawatan

Video tersebut memperlihatkan perempuan tua yang duduk di lantai rumah itu berhadapan dengan cucunya yang duduk di depannya. Sementara istri cucu korban berada di tepi tempat tidur. 

Setelah memarahinya, istri pelaku mulai memelintir lengan si nenek. Saat korban mulai berteriak, cucunya meletakkan perempuan tua malang itu di pangkuan laki-laki tersebut dan menutup mulutnya.

Baca Juga

Heboh Remaja di AS Tega Tabrak Pensiunan Polisi Bersepeda hingga Tewas

Istri pelaku kemudian mulai memukul korban berulang kali dengan tongkat. Setelah sekian lama, laki-laki bejat itu melepaskan neneknya, lalu menyikut punggung korban saat istrinya memukul kepala si nenek dengan tongkat, sebelum menjepitnya lagi.

Menurut NDTV, korban adalah nenek kandung dari pihak ayah laki-laki itu.

Setelah video tersebut beredar luas, aparat Kepolisian Jahangirabad langsung memburu pasangan tersebut. Kedua pelaku ditangkap saat mereka berusaha meninggalkan kota itu.

Kasus penganiayaan itu masih diselidiki pihak berwajib.

Editor: Ahmad Islamy Jamil