Demi Vaksin Covid, 2 Perempuan Ini Nekat Nyamar Jadi Nenek-Nenek

TALLAHASSEE, iNews.id – Dua perempuan berusia 34 dan 44 tahun menyamar jadi nenek-nenek demi mendapatkan dosis vaksin Covid. Kedua pelaku yang berasal dari Florida, Amerika Serikat, itu menyamar dengan menggunakan pakaian yang membuat mereka tampak lebih tua.

Namun, kedua perempuan itu berhasil dicegat petugas polisi saat tiba di lokasi pusat vaksinasi di Orange County, Florida, Rabu (17/2/2021) lalu. Seorang dokter dari Departemen Kesehatan Florida, Raul Pino, membeberkan ulah dua perempuan itu.

Baca Juga

Bak Berburu Manusia, Para Turis Kaya Bayar Rp1,5 Miliar untuk Tembaki Orang-orang di Sarajevo

“Kedua perempuan itu tiba di Orange County Convention Center dengan berpakaian seperti nenek-nenek. Mereka menggunakan songkok kepala, sarung tangan, kacamata, semuanya yang biasa dipakai lansia,” ujar Pino, dikutip The Sun, Sabtu (20/2/2021).

Pemerintahan Negara Bagian Florida memang memprioritaskan akses vaksin corona untuk lansia berusia 65 tahun ke atas. Hal itu tampaknya yang menjadi alasan mengapa kedua perempuan tersebut nekat menyamar jadi perempuan renta.

Baca Juga

Takut Disuntik Vaksin Covid-19, Warga Satu Dusun Sembunyi di Hutan

Mereka awalnya tidak mengira bahwa pemeriksaan cukup ketat, sehingga aksi konyol itu ketahuan. Saat diperiksa, tanggal lahir yang tertera di surat izin mengemudi mereka berbeda dengan tanggal yang mereka gunakan saat mendaftar untuk program vaksinasi.

Baca Juga

Beredar Mitos Vaksin Covid Ubah Orang Jadi Buaya, Tim Medis Diadang dengan Busur dan Panah

Video hasil rekaman bodycam dirilis oleh polisi, Jumat waktu AS. Tampak kedua perempuan itu memang tidak mengenakan kostum lansia layaknya di panggung teater, keduanya mengenakan kardigan, kacamata, masker, face shield dan salah satunya memakai songkok kepala yang biasa dipakai lansia.

“Kalian tahu apa yang kalian lakukan ini? kalian telah mencuri vaksin dari seseorang yang lebih membutuhkan, dan sekarang kalian tidak akan mendapatkan vaksin ini,” ujar suara petugas terdengar di rekaman bodycam.

Kedua perempuan itu tiba di pusat vaksinasi dengan membawa kartu Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit yang asli. Tertera bahwa mereka telah mendapatkan sudah suntikan vaksin Covid pertama sebelumnya, dan berniat memotong antrean untuk dosis kedua.

Editor: Ahmad Islamy Jamil