Dijelekkan Harry di Buku Spare, Raja Charles dan Pangeran William Tetap Bungkam
Hanya saja berbagai komentar miring tentang Harry muncul dari banyak pihak, termasuk anggota parlemen, terkait isi buku. Umumnya mengecam Harry, bahkan ada yang mendesak agar gelar kebangsawanannya dicabut.
Hal ini juga tergambarkan dari hasil polling YouGov yang dilakukan setelah buku Spare dirilis. Tingkat popularitas Harry melorot ke rekor terendah yakni hanya 24 persen yang berpandangan positif, melawan 68 persen yang negatif. Data ini menunjukkan, bukan Harry yang populer, melainkan bukunya.
Penerbit buku, Penguin Random House, mengungkap memoar tersebut mencatat rekor penjualan tertinggi untuk buku non-fiksi yang pernah diterbitkan. Di hari pertama perilisan saja, 1,4 juta eksemplar terjual di Inggris Raya, Amerika Serikat, dan Kanada.
Editor: Anton Suhartono