Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Uji Coba Rudal Jelajah Burevestnik Bertenaga Nuklir, Jangkau Target 14.000 Km
Advertisement . Scroll to see content

Dikhianati, Iran Tolak Mentah-Mentah Tawaran Trump untuk Berunding Nuklir Lagi

Selasa, 21 Oktober 2025 - 06:00:00 WIB
Dikhianati, Iran Tolak Mentah-Mentah Tawaran Trump untuk Berunding Nuklir Lagi
Ayatollah Ali Khamenei menolak tawaran Donald Trump kembali ke meja perundingan untuk membahas nuklir (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

Dia menegaskan bukan urusan bagi AS jika Iran memiliki fasilitas nuklir atau tidak. Amerika, kata Khamenei, tidak berhak ikut campur dengan urusan dalam negeri Iran.

"Intervensi ini tidak pantas, salah, dan bersifat memaksa," katanya.

Negara-negara Barat menuduh Iran diam-diam mencoba mengembangkan sebjata nuklir melalui pengayaan uranium, dan mendesak Iran menghentikan aktivitas tersebut. 

Iran berkali-kali membantah bahwa pengayaan uraniumnya bertujuan untuk membuat senjata nuklir, melainkan kepentingan sipil.

Pada Sabtu (18/10/2025), Iran mengumumkan tak memiliki kewajiban lagi untuk menaati resolusi Dewan Keamanan PBB soal pembatasan nuklir sesuai Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) yang disahkan pada 2015. Resolusi tersebut sudah selesai masa berlakunya.

Iran kini hanya berpegangan pada Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT).

Ini berarti Iran bisa meningkatkan pengayaan uraniumnya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut