Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Delegasi Kedubes Prancis Datangi SPPG Polri, Diberi Buku Menu Rasa Bhayangkara Nusantara
Advertisement . Scroll to see content

Disebut Prancis Berbohong soal Kapal Selam, Australia: Kami Tidak Merusak Menara Eiffel

Senin, 01 November 2021 - 15:07:00 WIB
Disebut Prancis Berbohong soal Kapal Selam, Australia: Kami Tidak Merusak Menara Eiffel
Perdana Menteri Australia, Scott Morrison. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Australia membatalkan kesepakatan bernilai puluhan miliar dolar AS itu pada September lalu. Sebagai gantinya, negeri tetangga selatan Indonesia itu bakal membangun kapal selam bertenaga nuklir bersama Amerika Serikat dan Inggris. Ketiga negara juga mendirikan aliansi keamanan baru yang diresmikan pada bulan yang sama.

Pembentukan aliansi yang dijuluki AUKUS itu membuat Paris marah. Macron pun memerintahkan untuk menarik duta besar Prancis dari Washington DC dan Canberra. Dia merasa Prancis telah dikhianati oleh AS dan Australia—yang notabene sesama sekutu Barat-nya.

Dalam konferensi media pada Minggu kemarin, Morrison mengatakan, dia tidak berbohong kepada Macron. Menurut perdana menteri negeri kanguru itu, dia  sebelumnya sudah menjelaskan kepada Macron bahwa kapal selam konvensional (buatan Prancis) tak lagi memenuhi kebutuhan Australia. Morrison pun mengklaim proses pemulihan hubungan Paris-Canberra sudah dimulai.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut