PARIS, iNews.id – Beberapa kalangan menuding China turut memasok senjata ke Rusia untuk digunakan dalam operasi militer Moskow di Ukraina. Namun Duta Besar China untuk Prancis, Lu Shae, membantah tudingan itu.
“Tidak. Saya kira Rusia tidak membutuhkan senjata China,” kata Lu Shae dalam sebuah wawancara dengan BFMTV, Rabu (30/11/2022).
Menurut dia, Beijing tetap mempertahankan posisi netral dalam konflik di Ukraina. China juga akan terus mendukung solusi damai bagi kedua negara.
“Kami menginginkan perdamaian. Posisi kami di Ukraina adalah untuk mempromosikan proses negosiasi,” ucap dubes China itu lagi.
Rusia meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina pada 24 Februari, setelah Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk (DPR dan LPR) meminta bantuan untuk membela diri dari provokasi pasukan Kiev. DPR dan LPR adalah dua wilayah yang memisahkan diri dari Ukraina.
Editor : Ahmad Islamy Jamil
Follow Berita iNews di Google News